Banyak Pengungsi Merapi Balik ke Rumah, Petugas Kewalahan

Kamis, 11 November 2010


Yogyakarta - Aktivitas Gunung Merapi yang cenderung menurun membuat sejumlah pengungsi mulai kembali ke rumahnya. Aparat setempat mengaku kewalahan karena pengungsi memang sangat sulit didekati secara personal.

"Susah melakukan pendekatan personal kepada pengungsi sebanyak itu. Mereka
selalu saja memikirkan rumah dan ternaknya," ujar Komandan Satuan Pelaksana
(Satlak) Penanggulangan Bencana dan Pengungsi (PBP) Kabupaten Sleman Widi
Sutikno.

Oleh karena itu, lanjut Widi, yang dapat dilakukan adalah mengandalkan dukungan dari petugas di lapangan yang menjaga pintu masuk ke arah lereng gunung Merapi. Seperti diketahui, di titik-titik tertentu telah dilakukan penjagaan aparat kepolisian.

Hal tersebut dilakukan agar radius bahaya 20 km yang belum juga diturunkan
benar-benar dapat dikosongkan dari penduduk. Sampai sejauh ini belum ada radius bahaya.

"Kami telah bekerjasama dengan aparat. Mau gimana lagi, cara itu yang sekarang diandalkan," ujar Widi.

Meski begitu, Widi mengakui bahwa masih banyak pengungsi yang dapat lolos dari penjagaan kepolisian. Pasalnya mereka mengetahui jalan-jalan tikus yang hanya diketahui oleh mereka sendiri.

"Mereka kan yang paling tahu tentang daerah mereka sendiri," paparnya.

Intensitas Merapi memang sedikit menurun dalam dua hari terakhir. Berdasarkan data dari Badan Geologi Kementerian ESDM menyebutkan bahwa jumlah erupsi telah berkurang.

Pengikut

 
 
 

SMS Gratis

BLog Dicky Widget

Chat Online Blogger

Info My Blog

free counters The Republic of Indonesian Blogger | Garuda di Dadaku online counter My Popularity (by popuri.us) Internet blogs